Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Pengetahuan tentang ciri kelamin yang terinfeksi virus dan bakteri ini penting untuk mencegah penyebaran, identifikasi, dan langkah pengobatan.
Seperti yang telah diketahui bahwa virus dan bakteri dapat menjadi penyebab utama infeksi pada organ kelamin baik pada pria maupun wanita.
Kali ini, kita akan menjelajahi ciri yang paling umum dari infeksi virus dan bakteri pada kelamin yang perlu kamu ketahui lebih jelas.
Ciri Kelamin Terinfeksi Virus
Perhatikan, berikut inilah yang termasuk dalam ciri kelamin yang terinfeksi virus akan di tandai seperti:
1. Ruam dan Luka
Infeksi virus seperti herpes genitalis dapat menyebabkan munculnya ruam, luka, atau lepuhan yang menyakitkan di area genital dan bisa menjadi tanda infeksi yang kronis.
2. Nyeri atau Sensasi Terbakar
Sensasi terbakar saat buang air kecil atau nyeri di sekitar area genital bisa menjadi tanda adanya infeksi virus seperti Human papillomavirus (HPV) atau herpes genitalis.
3. Pembengkakan Kelenjar Getah Bening
Tak jarang, infeksi virus pada kelamin sering kali menyebabkan pembengkakan kelenjar getah bening di pangkal paha atau area selangkangan sebagai respon terhadap infeksi.
4. Gejala Flu
Beberapa ciri infeksi virus atau bakteri pada kelamin menurut dokter ahli Klinik Utama Sentosa Jakarta juga dapat di sertai dengan gejala flu like seperti demam, menggigil, dan kelelahan.
Ciri Kelamin Terinfeksi Bakteri
Bukan hanya virus, ciri kelamin seseorang yang terinfeksi bakteri juga bisa akan di tandai seperti:
1. Sakit dan Sensasi Terbakar saat Buang Air Kecil
Infeksi bakteri seperti infeksi saluran kemih (ISK) atau gonore dapat menyebabkan sensasi terbakar atau nyeri saat buang air kecil.
2. Peningkatan Frekuensi Buang Air Kecil
Salah satu tanda umum ISK atau infeksi bakteri lainnya adalah seringnya buang air kecil, bahkan dengan jumlah urine yang sedikit.
3. Nyeri atau Sensasi Tidak Nyaman selama Hubungan Seksual
Infeksi bakteri pada kelamin sering kali menyebabkan nyeri atau sensasi tidak nyaman selama atau setelah hubungan seksual.
4. Peningkatan Sekresi
Perubahan dalam sekresi vagina pada wanita atau uretra pada pria dapat menjadi tanda adanya infeksi bakteri pada kelamin. Sekresi ini bisa berwarna, berbau, atau bertekstur tidak biasa.
5. Pembengkakan atau Nyeri pada Testis
Pada pria, infeksi bakteri seperti gonore atau klamidia dapat menyebabkan pembengkakan atau nyeri pada testis.
Kapan Harus Menghubungi Dokter Kelamin Jakarta?
Ingat ciri kelamin yang terinfeksi bakteri atau virus memerlukan penanganan yang tepat agar mencegah komplikasi lebih serius jangka panjang.
Apakah kamu mengalami salah satu dari ciri infeksi kelamin di atas?
Jika iya, penting untuk segera Konsultasi Dokter Online di Klinik Utama Sentosa guna analisa medis lebih lanjut.
Jangan biarkan infeksi kelamin lebih parah seiring waktu! Dokter dan tim medis berkompeten kami siap membantu kamu mengatasi infeksi kelamin hingga tuntas.
Baca Juga: Waspada! Ini 12 Jenis Penyakit Menular Seksual (PMS)
Silahkan ambil langkah proaktif dan hubungi kontak WhatsApp kami secara langsung untuk solusi terbaik yang efektif, tepat, dan teruji sekarang!
Tak perlu khawatir, akses layanan ini bebas stigma yang menunjang perlindungan privasi serta kenyamanan kamu sebagai prioritas.
Ingatlah bahwa kesehatan kelamin adalah bagian penting dari kesehatan secara keseluruhan. Semoga sehat selalu!