Yap, bener banget kok. Klamidia itu termasuk dalam penyakit kelamin atau infeksi menular seksual (IMS) yang di sebabkan oleh bakteri Chlamydia trachomatis. Infeksi ini bisa bikin masalah serius pria maupun wanita dan siapapun yang di nyatakan positif sama penyakit ini harus pengobatan klamidia hingga tuntas loh.
Baca Juga: Klamidia Pada Wanita: Waspada Dampak Serius!
Sebelum jadi komplikasi, kamu mesti tahu cara pengobatan klamidia yang tepat nih. Makanya, kita harus wajib bahas soal cara ngobatinnya secara medis supaya cegah dampak negatif jangka panjangnya. Simak baik-baik sampe akhir ya.
Gejala Klamidia
Sebelum ngebahas pengobatan klamidia, penting untuk kamu juga bisa kenali dulu apa aja gejala klamidia ininih. Tahu kan, si klamidia ini bisa nggak kasih gejala atau kalo ada gejala itu bakal di rasa ringan banget loh.
Kalo begini kan bisa buat orang yang kena nggak sadar dan bisa nularin penyakitnya ke orang lain. Tapi kalo gejala si klamidia ini muncul, biasanya bisa termasuk:
1. Nyeri atau sensasi terbakar saat pipis.
2. Peningkatan keluarnya cairan dari penis atau vagina.
3. Rasa sakit atau nyeri pada perut bagian bawah.
4. Pendarahan di antara periode menstruasi pada wanita.
5. Nyeri atau pembengkakan pada testis (buah zakar) pada pria.
Kamu ngerasa ada salah satu gejala di atas atau curiga ada infeksi klamidia? Kalo iya, mending cari bantuan dokter ahli kelamin di Klinik Utama Sentosa Jakarta aja deh buat cari solusi medis yang pas buat kamu.
Baca Juga: Klamidia dan Gonore: Ancaman Serius Pada Kesehatan Seksual
Apa Saja Pengobatan Klamidia?
Nah, kalo soal pengobatan klamidia sih umumnya melibatkan penggunaan jenis obat antibiotik. Eits, nggak sembarangan ya. Dokter di Klinik Utama Sentosa bisa menentukan jenis antibiotik yang sesuai berdasarkan kondisi kesehatan pasien dan sejauh mana infeksi telah menyebar ya. Jadi kamu nggak bisa asal minum obat aja, big no!
Beberapa antibiotik yang umum di gunakan untuk pengobatan klamidia biasanya ada 2 jenis yang di pake, yaitu:
1. Obat dosis tunggal: Biasanya satu kali minum, praktis dan efektif.
2. Obat berjangka atau masa: yang diberikan dalam bentuk dosis harian selama satu minggu.
Kalo udah di kasih obat sama dokter, jangan lupa buat selesaikan semua regimen pengobatan yang di resepkan sama dokter loh. Inget ya, meskipun gejala klamidia mungkin menghilang setelah beberapa hari pengobatan kamu mesti tetep habisin sesuai petunjuk dokter supaya benar-benar bersih dari bakterinya.
Pemeriksaan Rutin dan Pencegahan
Kalo kamu udah pernah positif klamidia dan udah pengobatan, kamu jangan lupa juga buat rajin-rajin cek atau pemeriksaan kesehatan berkala. Apalagi kalo kamu itu aktif secara seksual, lebih baik rutin periksa klamidia atau penyakit kelamin lainnya deh buat antisipasi.
Namanya mencegah itu emang lebih baik, tapi pengobatan saat terinfeksi itu yang paling penting ya gengs. Jadi, kalo kamu nggak mau kena klamidia coba terapin juga penggunaan kondom yang konsisten dan pastinya berkomitmen untuk berada dalam hubungan monogami yang saling setia itu perlu banget buat cegah infeksi menular seksual oke?
Bagaimana Jika Tidak Pengobatan Klamidia?
Jelas dong, kalo si klamidia ini nggak kamu obati artinya kamu bakalan punya masalah besar. Ada komplikasi dan dampak yang nggak bercanda. Contohnya nih, buat wanita itu bisa bikin susah hamil, kalo pria itu bisa kena epididimitis atau orkitis yang akhirnya bikin infertil.
Yang nggak kalah parah, infeksi klamidia yang nggak kamu obatin itu bisa meningkatkan risiko penularan HIV. Serem banget kan. Makanya, kalo kamu uda di nyatakan positif berarti kamu harus cari pengobatan klamidia dengan cepat dan tepat sama dokter spesialis kelamin Klinik Utama Sentosa aja.
Kamu nggak perlu khawatir, disini penyakit kelamin seperti klamidia itu bisa di atasi kok. Kamu jangan panik dulu, soalnya dokter-dokter berkompeten kita siap bantu kamu buat sembuhin penyakitnya hingga tuntas.
Baca Juga: Klamidia: Pengertian, Penyebab, Gejala dan Pengobatan
Pokoknya, kalo ada gejala atau curiga-curiga buruan ke dokter kita. Nggak usah malu atau ragu, konsultasi online gratis 24 jam juga ada kok, apalagi kenyamanan dan privasi kamu juga terjaga. Jadi jangan pikir panjang lagi deh.
Inget ya, yang penting itu kesehatan kamu nomor 1 oke? Stay healthy gengs.
