Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Kutil kelamin merupakan salah satu masalah yang seringkali menimbulkan kekhawatiran, yang dapat memengaruhi pria maupun wanita.
Meskipun kutil kelamin seringkali di anggap sebagai masalah yang memengaruhi perempuan, tetapi pria juga rentan terhadap penyakit ini.
Namun, bagaimana gejala kutil kelamin pada pria, apakah sama dengan wanita? Mari cek penjelasannya di bawah ini.
Apa Itu Kutil Kelamin?
Kutil kelamin atau yang di kenal juga sebagai kondiloma akuminata adalah penyakit menular seksual yang di sebabkan oleh infeksi virus human papillomavirus (HPV).
Virus HPV dapat menyebar melalui kontak seksual dengan seseorang yang terinfeksi, baik melalui hubungan seksual vaginal, anal, atau oral.
Seperti namanya, penyakit ini di tandai dengan adanya kutil atau benjolan kecil di sekitar area genital atau anus.
Faktor Penyebab Kutil Kelamin
Selain berhubungan seksual dengan seseorang yang terinfeksi, kutil kelamin juga memiliki beberapa faktor penyebab lain, seperti:
1. Berusia muda dan aktif berhubungan seksual
2. Tidak menggunakan kondom saat berhubungan seksual
3. Memiliki riwayat penyakit menular seksual lainnya
4. Berhubungan seksual dengan banyak pasangan
5. Memiliki sistem kekebalan tubuh lemah, seperti menderita HIV
Namun, perlu di ketahui bahwa penggunaan kondom tidak dapat melindungi seseorang dari infeksi HPV secara penuh.
Gejala Kutil Kelamin pada Pria
Salah satu gejala utama dari kutil kelamin pada pria adalah munculnya benjolan di area genital.
Benjolan tersebut biasanya berukuran kecil, dan dapat muncul secara tunggal atau berkelompok.
Meski umumnya kutil berukuran kecil tidak mudah untuk di lihat dan tidak menyakitkan, tetapi kutil kelamin dapat di sertai dengan beberapa gejala lain, seperti:
- Gatal di area munculnya kutil
- Rasa tidak nyaman
- Terasa seperti terbakar
- Terjadi perdarahan saat berhubungan seksual
Kutil kelamin pada pria dapat muncul di area genital, seperti:
- Ujung atau batang penis
- Skrotum (kantung buah zakar)
- Selangkangan
- Daerah paha bagian atas
- Di dalam atau sekitar anus
Gejala kutil kelamin pada pria umumnya sama dengan gejala kutil kelamin pada pria, yang membedakannya adalah lokasi munculnya kutil atau benjolan.
Selain di area genital, nyatanya kutil kelamin juga dapat muncul di bibir, mulut, lidah, dan tenggorokan, yang di sebabkan oleh berhubungan seksual secara oral dengan penderita.
Langkah Pencegahan dan Pengobatan Kutil Kelamin
Untuk mencegah terinfeksi HPV atau kutil kelamin, kamu bisa melakukan beberapa cara berikut:
1. Gunakan Kondom: Meskipun penggunaan kondom tidak dapat melindungi 100 persen, tetapi dengan menggunakan kondom, kamu bisa mengurangi risiko penularan penyakit ini.
2. Batasi Pasangan Seksual: Dengan membatasi pasangan seksual atau tidak berganti-ganti pasangan seksual, kamu bisa mengurangi peluang terpapar virus HPV.
3. Pemeriksaan Rutin: Jika kamu berisiko, sebaiknya lakukan pemeriksaan kesehatan seksual secara rutin untuk mendeteksi gejala atau infeksi sejak dini.
Baca Juga: Muncul Benjolan di Bibir Kemaluan (Miss V), Apakah Berbahaya?
Berkonsultasi dengan Profesional Kesehatan
Jika kamu mengalami beberapa gejala kutil kelamin pada pria, sebaiknya kamu segera berkonsultasi dengan dokter yang mengatasi penyakit kelamin, seperti kutil kelamin.
Kamu bisa melakukan pemeriksaan di Klinik Utama Sentosa, dengan dokter spesialis penyakit kulit kelamin yang terpercaya dan berpengalaman.
Dokter akan melakukan beberapa pemeriksaan menggunakan fasilitas medis yang lengkap dan modern untuk mendeteksi adanya kutil kelamin, dan tingkat keparahan infeksi.
Setelah itu, dokter akan memberikan beberapa saran pengobatan yang tepat sesuai dengan tingkat keparahan dan kondisi kamu.
Dokter mungkin akan menyarankan beberapa pengobatan yang dapat mengatasi kutil kelamin, seperti:
1. Pemberian Obat Topikal: Obat topikal seperti krim atau salep dapat di oleskan pada kutil untuk menghilangkan dan menghentikan pertumbuhan kutil.
2. Pengobatan Prosedural: Beberapa prosedur medis dapat di lakukan untuk menghilangkan kutil, seperti krioterapi, elektrokauteri, atau menggunakan sinar laser.
Penting untuk selalu berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis yang akurat dan saran pengobatan yang tepat.
Jangan ragu dan malu untuk berkonsultasi dengan dokter di Klinik Utama Sentosa, dokter dan staf medis kami akan selalu menguatamakan kesehatan dan kenyamanan setiap pasien.
Segera konsultasikan melalui layanan konsultasi live chat atau whatsapp secara gratis dan tersedia 24 jam. Ayo konsultasi sekarang!
