Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Balanitis adalah suatu kondisi yang melibatkan peradangan pada ujung kepala penis, yang seringkali di alami oleh pria dewasa yang tidak di sunat.
Penyakit kelamin pria ini dapat dipicu oleh berbagai faktor, mulai dari infeksi jamur, bakteri atau iritasi.
Jika kondisi ini tidak di tangani maka akan muncul bahaya yang di sebabkan oleh balanitis. Lalu bagaimana cara menghindarinya? Simak yuk artikel ini untuk penjelasan lebih dalam.
Apa Itu Balanitis?
Balanitis adalah peradangan di kulup kepala penis yang ditandai dengan pembengkakan dan kemerahan di kulup kepala penis akibat infeksi.
Balanitis juga dapat menunjukkan gejala lainya, seperti:
1. Penis terasa gatal dan perih
2. Keluar cairan abnormal berwarna kuning dan berbau dari penis
3. Membengkaknya kelenjar getah bening di paha
Meskipun balanitis bukanlah kondisi yang serius, tetapi jika tidak di obati maka akan muncul bahaya balanitis yang mengkhawatirkan.
Bahaya Balanitis Jika Tidak Diobati
Balanitis dapat sembuh dalam beberapa hari dengan penanganan yang tepat. Namun, akan terjadi bahaya apabila balanitis tidak di obati dengan cepat dan tepat, seperti:
1. Penyebaran Infeksi
Balanitis yang tidak di obati dengan cepat dapat menyebabkan penyebaran infeksi ke organ tubuh lainnya.
Infeksi yang awalnya terjadi di ujung kepala penis, dapat menyebar ke organ-organ lain seperti saluran kemih.
2. Jaringan Parut pada Ujung Penis
Jika balanitis di biarkan tanpa pengobatan, maka akan menyebabkan jaringan parut permanen pada ujung kepala penis.
Kondisi ini dapat menghambat fungsi normal penis dan juga kenyamanan penderita.
3. Terhambatnya Aliran Darah ke Penis
Balanitis dapat menyebabkan terhambatnya aliran darah ke penis yang dapat berdampak pada fungsi seksual pria, termasuk kemampuan untuk mempertahankan ereksi.
Cara Menghindari Balanitis
Tidak ingin terkena balanitis? Lakukan beberapa cara ini agar kamu bisa menghindari kondisi ini:
1. Menjaga Kebersihan Genital
Banyak pria yang seringkali mengabaikan kebersihan area genital mereka, sehingga dapat menyebabkan beberapa penyakit kelamin, seperti balanitis.
Oleh sebab itu, menjaga kebersihan genital adalah langkah utama untuk menghindari balanitis.
Pastikan untuk membersihkan area di bawah kulup dan pastikan untuk mengeringkannya dengan baik.
2. Penggunaan Kondom
Penggunaan kondom saat berhubungan seksual dapat memberikan perlindungan dari infeksi yang dapat menyebabkan balanitis.
Kondom dapat membantu mengurangi risiko terinfeksi bakteri, jamur, atau virus yang dapat menyebabkan peradangan pada penis.
3. Menerapkan Hidup Sehat
Dengan menerapkan hidup sehat, kamu dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh yang dapat membantu melawan infeksi penyebab balanitis.
Baca Juga: Info Penting! Cek Ciri-Ciri Balanitis Akan Sembuh Disini!
Pengobatan Balanitis
Jika kamu terkena balanitis, langkah pertama dalam mengobati balanitis adalah berkonsultasi dengan dokter.
Kamu dapat berkonsultasi dengan dokter andrologi yang berpengalaman di Klinik Utama Sentosa Jakarta.
Dokter akan melakukan beberapa pemeriksaan untuk menentukan penyebab balanitis yang kamu alami dengan menggunakan fasilitas medis yang lengkap dan terkini.
Setelah mengetahui penyabab balanitis, dokter akan memberikan pengobatan untuk mengatasi balanitis, seperti:
1. Antibiotik
Antibiotik dapat di gunakan untuk mengatasi balanitis yang di sebabkan oleh infeksi bakteri.
2. Antijamur
Antijamur akan di berikan dalam bentuk salep atau krim untuk mengatasi balanitis yang di sebabkan oleh infeksi jamur.
3. Obat Pereda Gejala
Dokter akan memberikan resep obat-obatan lainnya untuk meredakan peradangan yang terjadi karena balanitis.
Penting untuk menghindari berhubungan seksual dan penggunaan sabun atau deterjen yang memicu peradangan selama pengobatan.
Segera berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan saran pengobatan yang tepat. Jangan malu dan ragu untuk berkonsultasi di Klinik Utama Sentosa.
Kamu bisa berkonsultasi dengan dokter melalui live chat atau whatsapp secara gratis! Sangat mudah bukan? Jadi, segera konsultasikan dengan dokter ya!