Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Klamidia pada pria seringkali tidak terdeteksi bahkan cenderung diabaikan akibat sifatnya yang asimtomatik.
Nyatanya bakteri Chlamydia trachomatis dapat menjadi ancaman serius bagi kesehatan pria jika tidak terdeteksi dan terobati dengan cepat.
Meskipun gejala pada pria mungkin tidak selalu terlihat atau terasa, kondisi ini dapat menyebabkan komplikasi serius loh.
Untuk itu, dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran akan penyakit kelamin ini bagi setiap pria, berikut adalah pembahasan lebih lanjutnya.
Apa Gejala Khas Klamidia pada Pria?
Banyak yang terkecoh dengan penyakit kelamin satu ini dengan gonore.
Namun tanda gejala yang khas dari klamidia pada pria adalah sensasi terbakar saat buang air kecil, keluarnya cairan dari penis.
Warna cairan bisa seperti putih susu atau lebih transaparan yang tak jarang di sertai dengan bau.
Tak jarang nyeri atau sakit pada area genital juga bisa kamu rasakan ketika terinfeksi bakteri gram negatif ini.
Meskipun demikian, banyak kasus klamidia tanpa gejala pada pria, sehingga tes deteksi dini sangat penting.
8 Daftar Komplikasi Klamidia pada Pria
Tidak ada yang dapat memastikan kapan infeksi terjadi, karena kemampuan bakteri klamidia yang cukup lihai.
Sayangnya, akibat atau komplikasi dari klamidia bagi pria cukup nyata dan tak bisa di remehkan infeksinya.
Inilah daftar komplikasi atau dampak kesehatan akibat klamidia bagi pria, yaitu:
1. Radang Epididimis (Epididymitis)
Klamidia dapat merambat ke epididimis, saluran yang berada di belakang testis, menyebabkan peradangan dan nyeri pada area tersebut.
2. Infertilitas
Infeksi penyakit ini dapat merusak saluran sperma pada pria, yang dapat mengakibatkan masalah kesuburan.
Pengobatan dini dan tepat di Klinik Utama Sentosa Jakarta dapat membantu mencegah kerusakan permanen.
3. Prostatitis
Infeksi klamidia pada pria dapat menyebar ke kelenjar prostat, menyebabkan prostatitis atau peradangan prostat.
4. Uretritis
Klamidia sering menyebabkan uretritis, peradangan pada uretra yang dapat menyebabkan nyeri dan keluarnya cairan dari penis.
5. Rektum dan Faringitis
Penyakit ini tidak hanya mempengaruhi area genital, tetapi juga dapat menyerang rektum dan faring.
Hal ini bisa terjadi pada pria yang terlibat dalam hubungan seks oral atau anal tanpa kondom.
6. Arthritis Reaktif
Beberapa pria dengan klamidia dapat mengalami arthritis reaktif, suatu kondisi yang menyebabkan nyeri sendi dan pembengkakan setelah infeksi.
7. Penyakit Menular Seksual Lainnya
Pria dengan klamidia memiliki risiko lebih tinggi untuk terinfeksi penyakit menular seksual lainnya seperti HIV, gonore, atau sifilis.
8. Penyakit Jantung dan Stroke
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa infeksi klamidia yang tidak di obati dapat terkait dengan peningkatan risiko penyakit jantung dan stroke pada pria.
Apakah Klamidia Bisa Sembuh?
Bisa, selama infeksi di deteksi dengan cepat dan pengobatan yang di lakukan juga tepat maka penyakit ini bisa sembuh total.
Jika terdeteksi positif, segera pengobatan klamidia di Klinik Utama Sentosa untuk mendapat penanganan medis intensif hingga tuntas.
Menghadapi infeksi menular seksual seperti klamidia dapat menyebabkan stres, kecemasan, atau depresi pada pria.
Sehingga, kondisi ini perlu bantuan ahli medis yang tepat dan sesuai kondisi kamu segera!
Penting untuk mengikuti petunjuk dokter dan menyelesaikan seluruh siklus pengobatan guna memastikan penyembuhan sepenuhnya.
Segera Konsultasi Online Klamidia Gratis
Deteksi dini klamidia pada pria adalah langkah penting untuk menjaga kesehatan yang lebih baik dan mencegah komplikasi serius.
Konsultasi dengan profesional medis menjadi langkah kunci dalam deteksi dini dan pengelolaan penyakit tersebut.
Dokter profesional Klinik Utama Sentosa dapat memberikan informasi, tes medis, hingga memberikan pengobatan yang sesuai.
Baca Juga: Bagaiman Cara Penularan Penyakit Klamidia? Ini Penjelasannya
Metode terkini dan fasilitas medis terlengkap kami membantu kamu untuk mengatasi klamidia maupun penyakit kelamin lainnya secara efektif.
Tenang, konsultasi online hadir untuk menjangkau kamu dengan mudah melalui chat WhatsApp dokter atau klik link di bawah ini.
Tak perlu khawatir, perlindungan privasi hingga biaya perawatan yang relatif terjangkau menunjang kenyamanan dan kesembuhan optimal disini.
Cegah komplikasi klamidia pada pria! Silahkan klik dan dapatkan informasi medis yang kamu butuhkan sekarang.
