Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Mengenali gejala trikomoniasis pada wanita adalah langkah terbaik, yang bisa membantu mencegah masalah kesehatan yang lebih serius.
Sayangnya, trikomoniasis sering terabaikan karena banyak kasus tidak menimbulkan gejala, atau gejalanya sangat ringan sehingga penderita tidak menyadarinya.
Lantas, apa saja gejala trikomoniasis pada wanita dan bagaimana solusi tepat mengatasinya? Mari kita simak penjelasan di bawah ini!
Gejala Trikomoniasis pada Wanita
Parasit Trichomonas Vaginalis bisa menginfeksi vagina dan saluran kemih (uretra). Gejala biasanya muncul dalam 5-28 hari setelah terinfeksi, tetapi banyak yang tidak mengalami gejalanya. Berikut beberapa gejalanya:
1. Perubahan Keputihan yang Tidak Biasa
Perubahan ini merupakan gejala yang paling umum. Keputihan bisa berubah dan memiliki ciri-ciri berikut:
- Cairan menjadi lebih banyak
- Bertekstur encer, kental, dan berbusa
- Berwrana kuning kehijauan atau keabu-abuan
- Berbua tidak sedap yang menusuk atau amis
2. Rasa Gatal dan Iritasi pada Area Kemaluan
Anda mungkin akan merasakan gatal, sensasi terbakar, atau kemerahan di area vagina dan vulva. Rasa gatal ini bisa mengganggu dan menyebar hingga ke area paha bagian dalam.
3. Nyeri saat Buang Air Kecil
Infeksi pada saluran kemih (uretra), dapat menyebabkan rasa sakit atau perih saat buang air kecil. Anda juga mungkin merasa ingin buang air kecil lebih sering dari biasanya.
4. Tidak Nyaman saat Berhubungan Intim
Peradangan dan iritasi pada vagina akibat infeksi, dapat menimbulkan rasa sakit atau tidak nyaman saat melakukan hubungan seksual.
5. Nyeri di Perut Bagian Bawah
Meskipun termasuk gejala yang jarang, trikomoniasis dapat menyebabkan nyeri atau ketidaknyamanan pada perut bagian bawah (panggul).
Pentingnya Deteksi Dini Gejala Trikomoniasis pada Wanita
Deteksi dini sangatlah penting karena trikomoniasis yang tidak terobati, bisa meningkatkan risiko komplikasi serius.
Pada ibu hamil, infeksi dapat menyebabkan kelahiran prematur atau bayi lahir dengan berat badan rendah. Selain itu, trikomoniasis juga bisa membuat seseorang lebih rentan terkena HIV.
Oleh karena itu, segera periksakand iri ke dokter atau klinik kesehatan seperti di Klinik Utama Sentosa, terutama jika Anda mengalami salah satu atau kombinasi gejala di atas.
Solusi Pengobatan Trikomiasis yang Tepat
Trikomoniasis dapat disembuhkan sepenuhnya dengan pengobatan yang tepat. Pengobatan biasanya melibatkan pemberian antibiotik.
Obat-obatan ini harus dikonsumsi sesuai dosis dan durasi yang diresepkan oleh dokter, meskipun gejala sudah membaik.
Menghentikan pengobatan terlalu cepat, dapat menyebabkan infeksi tidak hilang sepenuhnya dan berpotensi kambuh. Selama masa pengobatan, penting untuk:
- Menghindari Aktivitas Seksual – Sampai Anda dan pasangan seksual telah menyelesaikan pengobatan dan sudah sembuh.
- Mengobati Pasangan Seksual – Anda secara bersamaan untuk mencegah infeksi berulang.

Ilustrasi seorang wanita yang mengalami gejala trikomoniasis
Kapan Waktu Tepat untuk Berkonsultasi?
Jangan tunda untuk berkonsultasi dengan dokter, terutama jika Anda mengalami gejala trikomoniasis pada wanita dan jika:
1. Mengalami Perubahan pada Keputihan – Anda melihat adanya perubahan pada keputihan, terutama jika berbau tidak sedap, berubah warna, atau berbusa.
2. Mengalami Gejala Tidak Nyaman – Anda mengalami rasa gatal, nyeri, atau sensasi terbakar di area kemaluan atau saat buang air kecil.
3. Terdiagnosis Menderita IMS Lain – Terdiagnosis infeksi menular seksual lain, atau memiliki pasangan seksual lebih dari satu.
Deteksi dan pengobatan dini adalah kunci, untuk menghindari komplikasi dan memastikan kesehatan reproduksi yang optimal.
Jika Anda mencurigai adanya gejala trikomoniasis, segeralah berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Baca Juga: Apa Saja Tanda Keputihan Trikomoniasis dan Solusinya?
Dapatkan Pengobatan Mengatasi Gejala Trikomoniasis pada Wanita di Klinik Utama Sentosa
Meskipun gejala trikomoniasis pada wanita sering kali tidak tampak jelas, tetapi bahaya dari infeksi parasit ini bisa sangat berbahaya jika tidak terobati.
Namun, Anda bisa melakukan pemeriksaan dan juga mendapatkan pengobatan yang sesuai dengan bantuan dokter berpengalaman di Klinik Utama Sentosa.
Dokter terbaik kami, bisa memberikan penanganan terbaik yang sesuai dengan kondisi masing-masing pasien.
Jadi, tunggu apalagi? Segeralah konsultasikan dengan tim medis kami, melalui layanan Konsultasi Dokter Online.
Layanan ini bisa Anda akses kapan dan di mana saja, melalui Chat Whatsapp yang beroperasi selama 24 jam, gratis!
Ingat, penanganan yang tepat dapat membantu mengatasi gejala dan mencegah masalah kesehatan yang lebih serius.