Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Jelas, penyakit menular seksual (PMS) seperti klamidia akan menimbulkan ciri awal yang mirip dengan gonore lho.

Namun, klamidia mungkin lebih sulit di ketahui karena terkadang bersifat asimtomatik pada beberapa orang.

Hampir jutaan orang setiap tahun berpotensi untuk terkena penyakit klamidia dan cenderung mengabaikan ciri awal infeksinya.

Maka dari itu, pembahasan berikut adalah informasi medis terkait 6 ciri awal seseorang terkena penyakit klamidia yang mungkin mereka tak di sadari.

Pemahaman Penyakit Klamidia

Sesuai namanya, penyakit ini di sebabkan oleh bakteri bernama Chlamydia trachomatis yang menimbulkan berbagai masalah kesehatan jika tidak di obati.

Penting bagi setiap individu yang aktif secara seksual untuk mengenali ciri awal penyakit klamidia agar dapat segera mendapatkan perawatan yang tepat.

Karena bakteri ini dapat menyebar dengan cepat dan tanpa gejala yang terlihat pada awalnya.

6 Ciri Awal Penyakit Klamidia pada Pria dan Wanita

Meskipun dapat tidak menimbulkan gejala pada tahap awal infeksi, ada beberapa tanda dan gejala klamidia yang bisa menjadi petunjuk.

Berikut adalah beberapa ciri awal penyakit klamidia yang perlu kamu waspadai, antara lain:

1. Rasa Tidak Nyaman atau Nyeri Saat Buang Air Kecil

Salah satu tanda awal yang sering di rasakan oleh penderita klamidia adalah rasa tidak nyaman atau nyeri saat buang air kecil.

Hal ini di sebabkan oleh peradangan pada saluran kemih akibat infeksi klamidia.

2. Nyeri Panggul atau Pembengkakan pada Testis

Pada pria, ciri awal klamidia dapat menyebabkan nyeri atau pembengkakan pada testis.

Sedangkan pada wanita, nyeri atau pembengkakan dapat terjadi pada area panggul atau perut bagian bawah.

3. Perdarahan di Luar Siklus Menstruasi (Wanita)

Wanita yang terinfeksi klamidia mungkin mengalami perdarahan di luar siklus menstruasi normal mereka karena adanya peradangan pada serviks atau leher rahim.

Jika hal ini terjadi, pastikan kamu bisa segera mendapatkan bantuan medis dokter profesional di Klinik Utama Sentosa Jakarta guna penanganan intensifnya.

4. Keluar Cairan Abnormal dari Alat Kelamin

Ciri awal penderita klamidia mungkin mengalami keluarnya cairan abnormal dari alat kelamin sebagai hasil respon tubuh terhadap invasi bakteri yang masuk.

Cairan yang keluar biasanya berwarna putih atau kekuningan dan dapat terjadi baik pada pria maupun wanita (keputihan abnormal).

5. Nyeri saat Berhubungan Seksual

Infeksi klamidia dapat menyebabkan nyeri saat berhubungan seksual baik pada pria maupun wanita sebagai akibat inflamasi organ genital bagian dalam.

Ilustrasi Ciri Awal Individu dengan Penyakit Klamidia

Jangan Lengah! Cegah dan Konsultasikan Penyakit Klamidia Gratis Disini

Ingatlah bahwa klamidia dapat menyebar dengan cepat dan bisa tanpa ciri awal gejala yang jelas!

Oleh karena itu, penting untuk melakukan pemeriksaan atau Konsultasi Dokter Online profesional di Klinik Utama Sentosa jika kamu aktif secara seksual dan mencurigai gejalanya.

Menyadari ciri penyakit klamidia seperti di atas dari awal memberikan kesempatan penyembuhan yang lebih tuntas dan optimal!

Baca Juga: Kenali, Perbedaan Klamidia dan Gonore, 2 PMS yang Berbahaya!

Jangan biarkan sampai parah! Silahkan diskusikan langsung penanganan tepatnya sesuai kondisi kamu melalui kontak WhatsApp yang tersedia gratis!

Disini kamu tak perlu malu atau ragu, kerena setiap layanan yang kami tawarkan bersifat privasi, bebas stigma, terpercaya, berkualitas, dan tetap terjangkau.

Yuk sadari dan cegah komplikasi yang tidak di inginkan! Karena kesehatan kamu adalah prioritas utama.

About the Author: Dita
penyakit menular seksual pms
Andrologi
Ginekologi

Lokasi Klinik Utama Sentosa

Konsultasikan Keluhan Anda Bersama Dokter Online. Gratis!

Langsung saja konsultasi online atau reservasi online
di nomor +62812-1230-6885 atau dapat mengklik link Konsultasi Gratis. Rahasia Terjamin.

Comments