Pernahkah Anda mendengar tentang ciri-ciri penyakit raja singa? Entah melalui cerita-cerita atau melalui peringatan medis. Penyakit yang juga dikenal sebagai sifilis ini seringkali menjadi perbincangan yang kurang nyaman. Namun, jangan anggap remeh! Penyakit raja singa adalah masalah serius yang perlu kita ketahui.

Baca Juga: Ciri-Ciri Penyakit Menular Seksual (PMS), Segera Obati!

Dalam artikel ini, kami akan membahas penyakit raja singa, yang mungkin tidak selalu menampakkan dirinya secara eksplisit. Kita akan cari tahu mengenai gejalanya, bagaimana penyakit ini menular, dan yang tak kalah pentingnya, bagaimana kita dapat melindungi diri dari penyakit ini. Jadi, langsung aja kita mulai dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang mungkin ada di benak Anda.

Apa itu Penyakit Raja Singa?

Nah, sebelum kita membahas lebih jauh, mari kita cari tau dulu apa itu penyakit raja singa. Ini adalah penyakit menular seksual yang disebabkan oleh bakteri bernama Treponema pallidum.

Biasanya, penyakit ini pertama kali menampakkan dirinya dengan lesi kecil yang seringkali membuat tidak nyaman. Ini bisa muncul di organ kelamin atau bahkan di mulut, dan biasanya disebut dengan istilah medis “chancre.”

Gimana Penyakit Ini Bisa Menular?

Penyakit raja singa ini bisa menular melalui kontak langsung dengan lesi (chancre) yang terinfeksi. Jadi, hubungan seksual dengan seseorang yang terinfeksi adalah salah satu cara penularannya.

Selain itu, penularannya juga bisa terjadi melalui kontak dengan cairan tubuh yang terinfeksi, seperti darah atau cairan kelamin. Nah, penting banget untuk menjaga kebersihan dan berhati-hati dalam aktivitas seksual.

Baca Juga: Mengancam Jiwa! Kenali Ciri-Ciri Infeksi Gonore pada Wanita

Ciri-Ciri Penyakit Raja Singa

Pertama, apa saja ciri-ciri penyakit raja singa dan gejala awal yang bisa muncul jika seseorang terinfeksi penyakit ini? Perlu diingat, ini bisa jadi tricky karena seringkali penyakit ini diam-diam tanpa menimbulkan gejala sama sekali. Jadi, banyak orang yang terinfeksi tidak menyadari bahwa mereka telah tertular.

Namun, jika gejala awal muncul, yang paling umum adalah munculnya chancre. Chancre ini adalah lesi atau luka yang biasanya muncul di organ kelamin dan sekitarnya. Biasanya, chancre ini bikin gak nyaman dan gatal, jadi bisa saja Anda tidak menyadarinya apabila tidak memeriksanya secara seksama.

Gejala Lanjutan

Selanjutnya, jika penyakit ini tidak diobati, gejalanya bisa berkembang menjadi lebih serius. Nah, ini dia beberapa gejala lanjutan yang perlu banget Anda waspadai:

  • Ruam yang Berwarna Merah: Anda mungkin akan mengalami ruam berwarna merah yang menyebar ke berbagai bagian tubuh. Ini bisa terjadi di telapak tangan, telapak kaki, atau bahkan di bagian lain tubuh.
  • Sakit Tenggorokan: Saat penyakit ini semakin lanjut, Anda bisa merasakan sakit tenggorokan yang cukup parah. Selain itu, kelenjar getah bening Anda juga bisa membengkak.
  • Kerontokan Rambut: Salah satu tanda khas penyakit raja singa adalah kerontokan rambut yang bisa terjadi di seluruh tubuh. Rambut bisa rontok dalam jumlah yang signifikan.
  • Komplikasi Serius: Jika penyakit ini tetap tidak diobati, dapat menyebabkan kerusakan organ internal seperti otak, jantung, atau mata. Ini adalah tahap yang sangat serius dan bisa mengancam nyawa.

Baca Juga: Waspada! Ini 12 Jenis Penyakit Menular Seksual (PMS)

Jadi, penting banget untuk mengenali ciri-ciri ini dan mendapatkan pengobatan secepatnya di Klinik Utama Sentosa jika Anda merasa mungkin terinfeksi. Kesehatan Anda harus jadi prioritas nomor satu!

Ciri-Ciri Penyakit Raja Singa - Klinik Utama Sentosa

Faktor Risiko dan Penularan

Lalu, siapa yang mungkin berisiko terkena penyakit raja singa? Sebenarnya, semua orang bisa berisiko terinfeksi. Tapi ada beberapa faktor yang membuat risiko lebih tinggi:

  • Aktivitas Seksual Tidak Aman: Orang yang sering berganti pasangan seksual atau tidak menggunakan kondom saat berhubungan seks memiliki risiko lebih tinggi.
  • Pasangan Seksual yang Terinfeksi: Jika Anda memiliki pasangan seksual yang terinfeksi dan tidak menggunakan perlindungan saat berhubungan, risiko penularan jadi lebih besar.
  • Aktivitas Seksual dengan Tingkat Infeksi Tinggi: Jika Anda tinggal atau beraktivitas seksual di daerah dengan tingkat infeksi tinggi, risiko juga bisa meningkat.

Gimana Sih Penyakit Ini Bisa Menular?

Trus, gimana penyakit raja singa ini bisa menular? Ini bisa terjadi melalui kontak langsung dengan lesi (chancre) atau cairan tubuh yang terinfeksi. Jadi, berikut beberapa cara penularannya:

  • Hubungan Seksual Tanpa Pengaman: Ini adalah cara utama penularan penyakit raja singa. Kalau Anda berhubungan seksual tanpa kondom dengan seseorang yang terinfeksi, risiko tinggi banget.
  • Kontak dengan Cairan Tubuh yang Terinfeksi: Selain itu, Anda juga bisa terinfeksi jika ada kontak dengan cairan tubuh seperti darah, lendir, atau cairan genital yang terinfeksi.
  • Transmisi Ibu ke Janin: Bayi yang lahir dari ibu yang terinfeksi raja singa bisa terinfeksi saat proses kelahiran.

Pokoknya, penting banget untuk berhati-hati dan menjaga kebersihan dalam aktivitas seksual Anda. Dan kalau Anda berisiko atau merasa mungkin terinfeksi, jangan ragu untuk memeriksakan diri di Klinik Utama Sentosa dan mendapatkan pengobatan yang tepat.

Baca Juga: Awas! Begini Ciri-Ciri Gonore pada Pria, Bisa Sebabkan Kematian

Kesimpulan

Nah, begitulah, kita telah mengetahui penyakit yang mungkin kurang nyaman untuk dibicarakan, yaitu ciri-ciri penyakit raja singa. Tapi penting banget untuk nggak anggap remeh, ya!

Jadi, mari jadi bijak dan bertanggung jawab dalam aktivitas seksual kita. Gunakan kondom, jalani pemeriksaan kesehatan secara teratur, dan edukasi diri tentang kesehatan seksual. Yang terpenting, hilangkan stigma yang berkaitan dengan penyakit ini, karena pengetahuan adalah kunci untuk pencegahan dan perawatan yang tepat.

Jangan biarkan penyakit raja singa memengaruhi hidup kita. Kesehatan itu mahal, jadi mari jaga diri kita dengan baik!

About the Author: dr. Hans, Sp.KK
Setelah lulus dari Fakultas Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin, dokter Hans melayani sebagai dokter Pegawai Tidak Tetap (PTT) di salah satu Klinik Spesialis Kelamin di Jakarta.
penyakit menular seksual pms
Andrologi
Ginekologi

Lokasi Klinik Utama Sentosa

Konsultasikan Keluhan Anda Bersama Dokter Online. Gratis!

Langsung saja konsultasi online atau reservasi online
di nomor +62812-1230-6885 atau dapat mengklik link Konsultasi Gratis. Rahasia Terjamin.

Comments