Tahu kan guys, udah banyak juga orang yang kena dampaknya, dan cara penularan PMS juga nggak main-main loh. Penyakit menular seksual (PMS) itu masalah kesehatan global yang mempengaruhi jutaan orang setiap tahunnya.
Baca Juga: Ngeri! Penyakit Trikomoniasis sebagai Potensi Tersembunyi IMS
Nih ya salah satu aspek penting dalam penanganan PMS adalah pemahaman tentang cara penularannya. Kalo kamu bisa tahu itu, artinya nanti kamu bakalan bisa ambil langkah-langkah pencegahan yang tepat buat jaga diri dan orang lain juga. Oke deh, kita bahas langsung aja dan kamu wajib banget simak ya.
Penyakit Menular Seksual (PMS)
Namanya PMS, berarti kumpulan penyakit-penyakit yang bisa menyebar lewat aktivitas ranjang alias seks. Nah, kamu juga perlu tahu kalo penularan PMS ini bisa langsung atau nggak langsung. Apalagi, si penyakit-penyakit ini di sebabkan oleh bakteri, virus, parasit, bahkan jamur.
Nggak banget deh kamu kamu sampai bisa kena salah satu penyakit ini. Belum lagi kalo beberapa jenis PMS itu bisa nggak nunjukin gejala apapun. Alhasil kamu nggak tahu kalo lagi terinfeksi dan nularin penyakitnya buat orang lain deh.
Cara Penularan PMS
Kira-kira apa aja sih yang bisa jadi penularan PMS? Yuk kita cek nih:
1. Hubungan Seksual Tanpa Pelindung
Yap, yang paling umum sih lewat hubungan seks tanpa pelindung atau kondom. Inget ya, bakteri, virus, atau parasit yang jadi penyebab PMS itu bisa gampang berpindah dari satu individu ke individu lainnya selama kontak seksual.
Makanya, pake kondom itu penting banget dan harus konsisten apalagi misal kamu itu termasuk pelaku seksual berisiko. Tapi inget juga ya, penggunaan kondom harus bijak dan tepat. Jangan asal aja.
2. Kontak Kulit-ke-Kulit
Beberapa jenis PMS bisa menyebar melalui kontak langsung antara kulit ke kulit. Misalnya nih, herpes genital dan kutil kelamin itu bisa nular melalui sentuhan kulit dengan area yang terinfeksi. Kalo kamu liat ada orang atau kamu punya PMS itu, hindari kontak langsung dengan area yang terkena dan praktikkan kebersihan pribadi supaya mengurangi risiko penularan.
3. Penggunaan Barang Bersama
Hayoo, kamu suka pake barang pribadi bersama nggak? Berbagi barang-barang pribadi seperti jarum suntik, alat cukur, atau handuk dengan orang yang terinfeksi PMS dapat meningkatkan risiko penularan PMS loh. Makanya, kamu pastikan untuk tidak berbagi barang-barang pribadi ini dan hindari penggunaan bersama buat cegah penularan deh.
4. Ibu ke Bayi
Nggak salah, bener kok kalo ada beberapa PMS dapat di tularkan dari ibu ke bayi selama proses persalinan atau melalui ASI. contohnya penyakit seperti HIV dan sifilis. Jadi, penting banget deh buat diagnostik dan tindakan pencegahan yang tepat selama kehamilan sampai persalinan. Tujuannya biar bantu wanita-wanita mengurangi risiko penularan PMS dari ibu ke bayi.
Baca Juga: Skrining PMS: Langkah Awal Menjaga Kesehatan Seksual
Upaya Pencegahan yang Harus Diketahui
Kalo kamu nggak mau tertular PMS, otomatis kamu perlu upaya pencegahan sejak dini misalnya seperti:
1. Penggunaan Pelindung Saat Berhubungan Seksual
Selalu pake kondom atau metode pengaman lainnya selama hubungan seksual adalah wajib. Nggak cuma melibatkan hubungan seksual vaginal, tetapi juga kalo melibatkan kontak seksual oral dan anal ya.
2. Pemeriksaan Rutin
Nggak ada salahnya kamu melakukan pemeriksaan rutin dengan dokter Klinik Utama Sentosa sebagai pusat kesehatan seksual buat bantu mendeteksi PMS secara dini. Inget ya, semakin cepat PMS terdeteksi, semakin baik peluang untuk pengobatan yang berhasil.
3. Pendidikan Seksual
Memberikan pendidikan dan informasi seksual yang baik kepada masyarakat juga bagian dari upaya yang di lakukan Klinik Utama Sentosa supaya meningkatkan kesadaran akan risiko penularan PMS dan cara-cara pencegahannya guys.
Makin banyak kamu tahu informasi yang tepat disini, itu juga bantu buat mengurangi stigma dan mendorong perilaku yang lebih aman dan kesadaran akan pentingnya pengobatan PMS.
4. Kesetiaan dan Pengurangan Pasangan Seksual
Nah, ini yang paling harus kamu terapin loh. Menjaga kesetiaan dan mengurangi jumlah pasangan seksual buat bantu mengurangi risiko penularan PMS. Kamu juga harus komunikasi terbuka dengan pasangan tentang riwayat kesehatan seksual masing-masing, oke?
Pentingnya Konsultasi Medis Penyakit Menular Seksual
Nggak salah lagi, pencegahan itu emang perlu kamu lakuin. Tapi kalo udah terinfeksi, paling penting itu pengobatan. Dari konteks ini, kita itu perlu memahami cara penularan PMS dan ambil langkah-langkah pencegahan yang tepat sedini mungkin.
Tapi beda cerita kalo kamu mungkin mencurigai atau merasa ada keluhan seputar penyakit menular seksual. Artinya kamu perlu banget buat buru-buru cek atau konsultasi dokter spesialis kelamin di Klinik Utama Sentosa ya.
Baca Juga: Tinjauan Mendalam Penyakit Gonore, Simak!
Tenang, disini perawatan kamu bebas stigma dan pastinya bakal kasih kamu prioritas kenyamanan, kesembuhan, privasi yang terjaga kok. Jangan pikir panjang deh, nggak mau kan kalo penyakit kamu jadi tambah parah atau bikin rusak kesehatan jangka panjang?
Kalo kamu konsultasi dan pengobatan yang tepat, artinya kamu juga bantu buat mengurangi angka penularan PMS dan meningkatkan kesehatan seksual pribadi dan orang lain di sekitar kamu. Yuk, kita jaga kesehatan seksual secara bertanggung jawab.