Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Bukan hanya soal usia, tetapi berbagai kondisi lainnya bisa menjadi penyebab impotensi dan perlu diperhatikan dengan baik.
Ya, impotensi merupakan kondisi yang dapat dialami oleh pria, yang umumnya berusia lanjut. Namun, faktanya, kondisi ini juga bisa terjadi pada pria di usia muda.
Lantas, apa saja penyebab impotensi selain faktor usia? Mari kita simak berbagai penyebab hingga langkah tepat mengatasinya di bawah ini.
Apa Itu Impotensi?
Impotensi adalah ketidakmampuan pria untuk mempertahankan atau mencapai ereksi yang cukup kuat, untuk melakukan hubungan seksual.
Masalah ini bisa bersifat sementara atau kronis, dan bisa berdampak pada kualitas hidup, kepercayaan diri, serta hubungan dengan pasangan.
Umumnya, impotensi dialami oleh pria di atas 50 tahun, tetapi kini, pria yang lebih muda juga dapat mengalaminya.
Penyebab Impotensi Selain Usia
Selain faktor usia, impotensi juga dapat disebabkan oleh berbagai faktor lainnya. Berikut adalah beberapa penyebab impotensi yang cukup umum, antara lain:
1. Kondisi Medis Tertentu
Penyakit kronis seperti diabetes, hipertensi, dan penyakit jantung, dapat menyebabkan impotensi karena bisa memengaruhi aliran darah dan saraf pada penis.
2. Gangguan Hormonal
Rendahnya kadar testosteron, hormon utama pria, juga menjadi salah satu penyebab impotensi. Kondisi ini dapat terjadi akibat gangguan kelenjar atau penyakit lainnya.
3. Faktor Psikologis
Stres, depresi, dan cemas sering kali menjadi penyebab utama kondisi ini pada pria muda. Faktor emosional ini dapat menghambat rangsangan seksual yang di butuhkan untuk ereksi.
4. Efek Samping Obat-obatan
Beberapa obat antidepresan, obat hipertensi, dan obat penenang, dapat menimbulkan efek samping berupa impotensi.
5. Kurang Aktivitas Fisik
Gaya hidup yang kurang aktif, juga dapat meningkatkan risiko obesitas dan gangguan jantung, yang juga berkaitan erat dengan impotensi.
Itulah beberapa faktor yang bisa menjadi penyebab impotensi, dan perlu ditangani dengan pengobatan yang tepat.
Tidak perlu khawatir! Kamu bisa bertanya lebih lanjut dan mendapatkan diagnosis serta perawatan yang tepat dengan bantuan dokter andrologi terbaik di Klinik Utama Sentosa.
Cara Mengatasi Impotensi yang Tepat
Jika Anda mengalami impotensi, ada beberapa langkah tepat yang bisa di lakukan untuk mengatasinya. Berikut cara yang bisa di lakukan untuk mengatasi impotensi di antaranya:
1. Berkonsultasi dengan Dokter
Berkonsultasi dengan dokter adalah langkah pertama yang penting untuk mendapatkan penanganan yang tepat, terutama jika impotensi telah berlangsung lama.
2. Menjaga Pola Hidup Sehat
Rutin berolahraga, berhenti merokok, dan membatasi konsumsi alkohol adalah langkah awal yang efektif, untuk mencegah impotensi.
3. Mengelola Stres
Mengelola stres dan mengatasi kecemasan melalui yoga, meditasi, atau berbicara dengan profesional kesehatan mental dapat membantu memulihkan performa seksual pria.
4. Pengobatan atau Terapi Hormonal
Bagi yang mengalami impotensi akibat rendahnya hormon testosteron, dokter dapat menyarankan terapi hormon sebagai solusi.
Dengan mengetahui penyebab impotensi, Anda dapat segera mengambil langkah untuk mencegah dan mengatasinya dengan tepat.
Jadi, jangan ragu untuk mendapatkan saran medis yang tepat dari profesional medis terbaik, yang siap membantu kamu mendapatkan solusi terbaik.
Baca Juga: Sperma Encer, Apakah Tanda Impotensi Bagi Pria? Cek Mitos dan Faktanya Yuk!
Cari Tahu Penyebab Pasti Impotensi dengan Berkonsultasi dengan Dokter di Klinik Utama Sentosa
Untuk mengetahui penyebab impotensi secara pasti, kamu perlu berkonsultasi langsung dengan tim medis yang berpengalaman.
Mereka dapat melakukan pemeriksaan lebih lanjut, untuk mengetahui penyebab pasti dari kondisi yang kamu alami.
Tidak perlu khawatir! Kamu bisa berkonsultasi dan mendapatkan diagnosis awal yang akurat dengan tim medis terbaik di Klinik Utama Sentosa.
Pemeriksaan hingga penanganan, tentu akan di berikan sesuai dengan kondisi masing-masing pasien yang di dukung dengan fasilitas medis yang berstandar tinggi.
Sehingga, pengobatan yang di berikan akan tepat, sesuai dengan penyebab, tingkat keparahan, dan kondisi masing-masing pasien.
Jadi, jangan ragu atau malu untuk bertanya lebih lanjut. Kamu bisa hubungi tim medis kami melalui layanan Konsultasi Dokter Online.
Kami menyediakan layanan konsultasi ini secara gratis, selama 24 jam, dan juga dapat di akses melalui Chat Whatsapp yang memudahkan setiap pasien.