Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Kutil kelamin merupakan salah satu penyakit menular seksual yang cukup umum, dan bisa kambuh kembali kapan saja.
Namun, mengapa kekambuhan bisa terjadi padahal sudah menjalani pengobatan medis yang tepat?
Ya, ada beberapa kondisi yang bisa menyebabkan kutil kelamin kambuh kembali setelah menjalani pengobatan. Mari simak penjelasan berikut.
Memahami Penyebab dan Gejala Kutil Kelamin
Kutil kelamin atau disebut juga penyakit jengger ayam, merupakan salah satu penyakit menular seksual yang bisa menyerang siapa saja, terutama yang aktif secara seksual.
Penyakit ini disebabkan oleh infeksi virus menular bernama Human Papillomavirus (HPV), yang dapat menginfeksi kulit atau selaput lendir pada area genital, anus, dan mulut.
Saat sistem imun seseorang sedang lemah atau menurun, maka virus ini akan aktif dan memicu pertumbuhan kutil. Berikut adalah beberapa ciri kutil kelamin:
- Berbentuk benjolan kecil tunggal atau berkelompok, seperti kembang kol, daging tumbuh, atau datar seperti papula.
- Berwarna daging, merah muda, atau abu-abu
- Muncul di area genital, anus, dan mulut
- Gatal, perih, dan tidak nyaman
- Perdarahan setelah berhubungan seksual
Jika mengalami gejala kutil kelamin atau kutil kelamin kambuh setelah menjalani pengobatan, segera konsultasikan dengan dokter yang terpercaya di Klinik Utama Sentosa.
Dokter akan melakukan pemeriksaan dan memberikan penanganan yang tepat, sesuai dengan kondisi yang kamu alami.
Mengapa Kutil Kelamin Bisa Kambuh?
Ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan kutil kelamin kambuh setelah menjalani pengobatan yang tepat. Berikut di antaranya:
1. Virus HPV Tidak Bisa Hilang
Pengobatan kutil kelamin umumnya hanya bertujuan untuk menghilangkan kutil yang muncul di permukaan kulit.
Namun, virus HPV yang menjadi penyebabnya tetapi akan berada di dalam tubuh, dengan keadaan tidak aktif.
2. Sistem Imun Lemah
Sistem imun yang kemah, akan membuat tubuh lebih sulit melawan infeksi HPV. Kondisi ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti stres, kurang tidur, atau penyakit kronis.
3. Kontak dengan Pasangan yang Terinfeksi
Jika pasangan seksual masih terinfeksi HPV, risiko penularan kembali sangatlah tinggi, meskipun sudah menjalani pengobatan.
4. Tidak Seluruh Kutil Terangkat
Terkadang, ada beberapa kutil yang sulit dijangkau atau terlalu kecil untuk dilihat. Kutil-kutil inilah yang berpotensi tumbuh kembali dan menyebabkan kekambuhan.
Oleh karena itu, sangat penting untuk melakukan pencegahan yang tepat, agar kekambuhan dapat di minimalisir dengan baik.
Cara Mencegah Kambuhnya Kutil Kelamin
Untuk mencegah kutil kelamin kambuh, kamu dapat melakukan beberapa langkah yang tepat, seperti:
1. Jaga kebersihan genital yang baik untuk mencegah pertumbuhan bakteri dan jamur yang bisa lemahkan sistem imun.
2. Hindari berganti-ganti pasangan seksual untuk mengurangi risiko tertular kembali HPV.
3. Gunakan kondom secara konsisten untuk mengurangi risiko penularan HPV.
4. Konsumsi makanan yang bergizi untuk tingkatkan sistem imun tubuh.
5. Kelola stres dengan baik, misalnya dengan berolahraga atau aktivitas yang menyenangkan.
Dengan melakukan beberapa langkah tersebut, kamu dapat mencegah kambuhnya kutil kelamin dan mendapatkan hidup yang lebih berkualitas.
Baca Juga: 3 Komplikasi Kutil Kelamin yang Bisa Terjadi pada Wanita, Jangan Abaikan!
Cegah Kutil Kelamin Kambuh Kembali dengan Pengobatan yang Tepat di Klinik Utama Sentosa
Kekambuhan kutil kelamin dapat diminimalisir dengan pengobatan yang tepat, yaitu dengan bantuan tim medis yang berpengalaman.
Sehingga, tidak perlu khawatir, karena kamu bisa berkonsultasi dengan tim medis yang berpengalaman di Klinik Utama Sentosa.
Dokter dan tim medis kami, akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut, dan memberikan penanganan yang tepat sesuai dengan kondisi masing-masing pasien.
Selain itu, kamu juga tidak perlu khawatir, karena kami akan selalu mengutamakan kesehatan, kenyamanan, kebutuhan, dan privasi pasien.
Kamu juga dapat berkonsultasi secara online, melalui layanan Konsultasi Dokter Online yang tersedia secara gratis.
Layanan ini juga bisa kamu akses di mana dan kapan pun kamu butuhkan, melalui Whsatapp yang beroperasi selama 24 jam!
