Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Nyeri panggul belakang seringkali dianggap sebagai keluhan ringan, yang dapat hilang dengan sendirinya.
Namun, tahukah kamu kalau rasa nyeri ini bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan yang lebih serius, terutama pada wanita?
Ya, salah satu kemungkinan penyebabnya adalah komplikasi dari infeksi menular seksual (IMS). Oleh karena itu, sangat penting untuk mengetahui penyebab dan cara mengatasinya.
Mari kita simak penjelasan lengkap antara nyeri panggul belakang dan komplikasi IMS di bawah ini.
Memahami Nyeri Panggul Belakang
Nyeri panggul belakang adalah rasa tidak nyaman atau sakit, yang terasa di bagian bawah punggung, tepat di atas tulang ekor.
Rasa nyeri ini bisa terasa tajam, tumpul, atau berdenyut, dan seringkali terasa lebih parah saat berhubungan seksual atau setelah berolahraga.
Meski umumnya ini disebabkan cedera, tetapi rasa nyeri ini bisa terjadi sebagai komplikasi infeksi menular seksual, utamanya gonore dan klamidia.
Mengapa IMS Bisa Sebabkan Nyeri Panggul Belakang?
Infeksi menular seksual merupakan penyakit kelamin, yang dapat menular melalui hubungan seksual yang berisiko.
Beberapa jenis IMS, seperti gonore dan klamidia, dapat menyebabkan peradangan pada organ reproduksi wanita, termasuk saluran tuba dan ovarium.
Peradangan inilah yang seringkali memicu munculnya rasa nyeri pada panggul belakang, terutama pada wanita.
Rasa nyeri pada panggul ini juga bisa terjadi, jika infeksi tidak ditangani dengan tepat dan menyebabkan komplikasi yang serius, seperti:
1. Radang Panggul (PID)
IMS dapat sebabkan radang panggul (Pelvic Inflammatory Disease/PID). PID adalah infeksi yang menyebar ke organ reproduksi wanita, termasuk rahim, tuba falopi, dan ovarium.
Infeksi ini dapat menyebabkan jaringan parut, dan penyumbatan pada saluran tuba. Kondisi ini dapat menyebabkan rasa nyeri panggul kronis dan kehamilan ektopik.
2. Abses
Infeksi yang tidak diobati, dapat menyebabkan terbentuknya abses pada organ reproduksi. Abses ini dapat menekan saraf dan organ di sekitarnya, sehingga menimbulkan rasa nyeri.
Untuk mencegah rasa nyeri yang parah dari komplikasi IMS tersebut, penting untuk menjalani pengobatan sejak dini di Klinik Utama Sentosa.
Dengan penanganan yang tepat, kamu bisa mengatasi IMS dengan baik dan mencegah komplikasi yang berbahaya.
Gejala Lain yang Perlu Diwaspadai
Selain rasa nyeri pada panggul belakang wanita, ada beberapa gejala lain yang mungkin muncul akibat komplikasi IMS, antara lain:
- Keputihan abnormal (berbau, berwarna, atau gatal)
- Perdarahan di luar siklus menstruasi
- Demam ringan
- Sakit saat buang air kecil
- Nyeri pada perut bagian bawah
Jika kamu mengalami rasa nyeri pada panggul, dan disertai gejala tersebut, penting untuk tidak mengabaikannya dan segera berkonsultasi dengan dokter.
Diagnosis dini dan pengobatan yang tepat, sangat penting untuk mencegah komplikasi yang lebih serius.
Langkah-Langkah Pencegahan
Untuk mencegah infeksi menular seksual dan komplikasi yang bisa di timbulkannya, kamu dapat melakukan beberapa hal berikut:
1. Berhubungan Seksual yang Aman – Selalu gunakan kondom saat berhubungan dan batasi jumlah pasangan seksual.
2. Skrining IMS Berkala – Lakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin, terutama jika kamu aktif secara seksual.
3. Perubahan Gaya Hidup – Jaga kesehatan tubuh dan sistem imun yang stabil, agar terhindar dari risiko infeksi menular seksual.
Penting untuk di ingat, nyeri panggul belakang tidak selalu disebabkan oleh IMS. Ada banyak kondisi medis lain yang dapat menyebabkan gejala serupa.
Oleh karena itu, diagnosis yang akurat hanya dapat di lakukan oleh dokter setelah melakukan pemeriksaan fisik dan tes laboratorium.
Baca Juga: Kenali, Perbedaan Klamidia dan Gonore, Dua Penyakit Menular Seksual yang Berbahaya!
Konsultasikan Keluhan Nyeri Panggul Belakang dengan Dokter Terbaik di Klinik Utama Sentosa
Jika kamu memiliki keluhan terkait rasa nyeri pada area kelamin atau panggul belakang, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan profesional medis yang berpengalaman.
Tim medis terbaik di Klinik Utama Sentosa bisa menjadi salah satu tempat untuk berkonsultasi terkait penyakit kulit dan kelamin, termasuk nyeri panggul akibat IMS.
Kamu juga dapat melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin, dan jika ada gejala yang berkaitan dengan IMS, dokter akan memberikan pengobatan terbaik yang akurat.
Tidak perlu cemas! Kami akan memberikan layanan kesehatan berstadar tinggi, dan mengutamakan kesembuhan, kesehatan, kebutuhan, dan kenyamanan setiap pasien.
Privasi kami juga akan kami jaga dan terjamin. Jadi, jangan ragu dan segera konsultasikan dengan tim medis kami, serta dapatkan saran medis yang tepat.
Tidak perlu khawatir, kamu bisa berkonsultasi melalui layanan Konsultasi Dokter Online, yang tersedia secara gratis, selama 24 jam.
Layanan ini akan memudahkan kamu berkonsultasi kapan dan di mana saja, karena bisa di akses melalui Chat Whatsapp.
Jadi, tunggu apalagi? Segera konsultasikan dan dapatkan penanganan medis yang efektif dari tim medis kami ya.
