Mungkin sebagian dari kalian udah pernah dengar tentang cystitis, tapi apa sih sebenernya penyakit yang satu ini? Jadi, cystitis itu adalah suatu kondisi yang sering banget bikin sakit dan nggak nyaman di kandung kemih kamu.
Baca Juga: Ini Dia Ciri-Ciri ISK Telah Sembuh yang Harus Diketahui!
Kenapa bisa bikin sakit? Itu karena, kandung kemih kamu meradang dan bisa jadi penyebabnya adalah infeksi bakteri, iritasi, atau bahkan perawatan medis kayak radioterapi atau kemoterapi. Nah, kita akan bahas nih, apa aja penyebab, gejala, dan juga bagaimana caranya mengobati penyakit yang satu ini. Jadi, simak terus ya!
Penyebab Penyakit Cystitis
Cystitis itu penyakit yang bisa di sebabin sama infeksi bakteri, bakteri yang biasa sebabin masalah ini adalah bakteri Escherichia coli (E. coli). Bakteri ini itu, biasanya ada di dalam usus, tapi dia bisa aja masuk ke kandung kemih dan bikin kandung kemih kamu meradang.
Selain bakteri, ada juga faktor lain yang bisa jadi penyebab cystitis. Misalnya, kalau kamu menggunakan sabun atau deterjen yang berbahan kimia keras, atau bisa juga karena kamu pernah menjalani radioterapi atau kemoterapi di daerah panggul.
Nah, nggak cuma faktor penyebab aja yang perlu di perhatiin, tapi ada faktor risikonya juga guys, kayak gini:
- Wanita lebih gampang kena cysititis daripada pria
- Kurang jaga kebersihan area genital
- Penggunaan kateter yang berkepanjangan
- Aktif berhubungan seksual
- Pembesaran prostat
- Mengidap penyakit diabetes, HIV, atau batu ginjal
Gejala Penyakit Cystitis
Nah, gejala cystitis itu bisa beda-beda setiap orang, tapi ada gejala-gejala umum yang bisa kamu rasain, seperti:
- Sakit saat buang air kecil
- Sering buang air kecil, tapi urin yang keluar cuma sedikit
- Perih di sekitar area genital
- Perut kembung
- Urin bau dan keruh
Jadi, intinya, gejala cystitis itu bisa bikin kamu ngerasa nggak nyaman banget. Kalau kamu ngerasain gejala-gejala ini, penting banget untuk konsultasi sama dokter buat pengobatan yang tepat.
Baca Juga: Tanda ISK Parah: Gejala yang Tidak Boleh Diabaikan!
Diagnosis Penyakit Cystitis
Nah, kalau kamu konsultasi sama dokter, dokter bakal nanya-nanya tentang gejala yang kamu alami dan riwayat kesehatan kamu. Dokter mungkin juga bakal melakukan pemeriksaan fisik untuk cek tanda-tanda cystitis. Dokter juga bakal lakuin beberapa pemeriksaan, seperti:
1. Tes Urin: Biasanya, dokter bakal minta kamu untuk memberikan sampel urin untuk di analisis dan mencari tanda-tanda bakteri di dalam urin.
2. Kultur Urin: Selain tes urin, dokter juga bisa melakukan kultur urin. Hal ini di lakukan untuk mengetahui jenis bakteri apa yang jadi penyebab cystitis yang kamu alami.
3. USG (Ultrasonografi): Kadang-kadang, jika dokter merasa perlu, mereka mungkin akan melakukan pemeriksaan USG untuk melihat gambaran lebih jelas tentang kondisi kandung kemih dan organ lain di sekitarnya.
Pengobatan Cystitis di Klinik Utama Sentosa
Pengobatan cystitis bisa di lakukan dengan beberapa cara, seperti pengobatan mandiri dan juga pengobatan medis. Nah, berikut ini adalah penjelasan dari dua cara pengobatan cystitis:
1. Pengobatan Mandiri
Pengobatan mandiri bisa kamu lakukan, kalau cystitis masih tergolong ringan. Cara pengobatan mandiri yang bisa kamu lakukan, seperti:
- Minum Banyak Air Putih: Cara termudah dan sangat penting adalah perbanyak minum air putih. Ini dapat membantu membersihkan kandung kemih dan mengencerkan urin, sehingga bisa meredakan rasa sakit waktu buang air kecil.
- Hindari Pemicu: Hindari pemicu cystitis, seperti alkohol, minuman berkafein, atau makanan pedas. Kamu juga perlu menghindari merokok karena itu bisa membuat gejala semakin parah.
- Menjaga Kebersihan: Menjaga kebersihan pribadi dengan baik, termasuk membersihkan area genital dengan lembut, hindari penggunaan sabun atau produk kimia yang bisa mengiritasi, dan juga gunakan pakaian dalam yang bersih.
2. Pengobatan Medis
Pengobatan medis untuk mengatasi cystitis, bisa kamu dapatkan di Klinik Utama Sentosa. Di sana kamu bakal di periksa langsung sama dokter urologi yang berpengalaman dalam mengatasi penyakit cystitis atau penyakit kelamin lainnya.
Dokter bakal kasih kamu obat-obatan yang sesuai dengan penyebab dan juga tingkat keparahan infeksi, obat-obatan yang mungkin di berikan adalah:
- Antibiotik: Nah, kalau cystitis di sebabkan oleh infeksi bakteri, dokter mungkin bakal kasih kamu antibiotik. Antibiotik ini bisa bantu buat memusnahkan bakteri jahat yang bikin masalah di kandung kemih.
- Obat Anti-Inflamasi: Untuk meredakan rasa sakit dan peradangan, dokter bisa juga kasih obat anti-inflamasi. Obat ini bisa bantu buat meredakan gejala dan bikin kamu jadi merasa lebih baik.
Jadi, intinya, kamu punya banyak pilihan untuk mengobati cystitis, tapi pengobatan yang bakal kamu lakukan harus sesuai dengan penyebab dan seberapa parah infeksinya ya. Nah, yang paling penting, kalau gejala-gejalanya nggak membaik atau malah makin parah, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter di Klinik Utama Sentosa ya!
Baca Juga: Dokter Spesialis Urologi: Peran dan Penyakit yang Ditangani
Dokter dan staf medis di Klinik Utama Sentosa, bakal bantu kamu buat mengatasi dan mengobati penyakit cystitis dengan baik dan tepat. Di sana kamu nggak bakal di cuekin apalagi di jutekin kok, karena dokter dan staf medis kami akan selalu mengutamakan kenyamanan dan juga kesehatan kamu.
Jangan tunggu penyakit kamu semakin parah ya, karena kesehatan dan kenyamanan kamu adalah yang paling penting kan! Segera konsultasikan, agar kami bisa membantu kamu untuk mengembalikan kesehatan kamu lagi!