Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Lepuh bernanah di kelamin, bisa menjadi kondisi yang sangat mengganggu dan menimbulkan kekhawatiran bagi penderitanya.
Kondisi ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari reaksi alergi ringan hingga infeksi serius yang membutuhkan penanganan medis yang teoat.
Memahami penyebab lepuh bernanah di kelamin, adalah langkah pertama untuk mendapatkan penanganan yang tepat dan efektif. Mari simak penjelasan berikut!
Penyebab Umum Lepuh Bernanah di Kelamin
Lepuh bernanah di kelamin, bisa menjadi salah satu gejala dari penyakit kelamin. Berikut beberapa di antaranya:
1. Infeksi Menular Seksual (IMS)
Beberapa jenis IMS dapat menyebabkan munculnya lepuh atau luka di area kelamin, yang kemudian bisa bernanah. Contohnya adalah:
- Herpes Genital
- Sifilis (Raja Singa)
Kedua jenis infeksi menular seksual ini, memiliki gejala dan ciri khas yang berbeda. Herpes genital biasanya menimbulkan gejala parah, sedangkan sifilis tidak menimbulkan gejala.
2. Infeksi Bakteri atau Jamur
Lepuh atau luka kecil di area kelamin, dapat dengan mudah terinfeksi oleh bakteri yang ada di kulit, terutama jika kebersihan tidak terjaga.
Infeksi bakteri bisa menyebabkan lepuh yang kemudian berisi nanah. Selain itu, infeksi jamur bisa menyebabkan ruam dan iritasi yang bisa memicu terbentuknya lepuh.
3. Reaksi Alergi atau Iritasi
Beberapa orang bisa mengalami dermatitis kontak akibat reaksi alergi terhadap bahan kimia tertentu, seperti sabun, deterjen, atau lateks pada kondom.
Reaksi ini dapat menyebabkan ruam, gatal, dan lepuh kecil yang bisa pecah dan bernanah jika terinfeksi.
Tips Cepat Redakan Lepuh Bernanah di Kelamin
Jika Anda mengalami lepuh bernanah, ada beberapa langkah yang bisa Anda lakukan untuk meredakan gejalanya sebelum berkonsultasi dengan dokter:
1. Jaga Kebersihan Area Genital – Bersihkan area genital dengan air hangat dan sabun lembut, pastikan area tersebut kering, dan gunakan pakain dalam yang tidak ketat.
2. Hindari Memecahkan Lepuh – Memecahkan lepuh akan memperburuk kondisi dan meningkatkan risiko penyebaran infeksi. Biarkan lepuh pecah dan mengering sendiri.
3. Gunakan Pakain Dalam yang Longgar – Pilih pakaian dalam yang berbahan katun, longgar, dan menyerap keringat. Pakaian yang ketat, dapat memperparah kondisi lepuh.
4. Kompres Dingin – Kompres area yang terkena lepuh dengan handuk bersih, yang telah direndam air dingin. Ini dapat membantu mengurangi pembengkakan, gatal, dan nyeri.
5. Hindari Hubungan Seksual – Jika lepuh disebabkan oleh IMS, hindari hubungan seksual untuk mencegah penularan penyakit dan memberikan kesempatan area tersebut untuk pulih.
Kapan Harus ke Dokter?
Penting untuk diingat bahwa tips di atas, hanya bertujuan untuk meredakan gejala sementara.
Untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat, penting untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis, seperti di Klinik Utama Sentosa. Segera ke dokter jika:
- Lepuh bernanah yang tidak kunjung sembuh atau semakin parah
- Disertai demam, nyeri saat berkemih, atau pembengkakan kelenjar getah bening
- Mencurigai lepuh disebabkan oleh IMS
Dengan penanganan medis yang tepat, komplikasi serius dapat Anda cegah dan gejala lepuh bernanah di kelamin bisa teratasi dengan baik.

Ilustrasi seorang wanita yang mengalami lepuh bernanah di kelamin
Pentingnya Penanganan Medis yang Tepat
Jangan sepelekan lepuh bernanah di area kelamin, karena penanganan yang tepat sangatlah penting untuk menegah komplikasi serius.
Tanpa diagnosis dan pengobatan yang benar, lepuh bisa menjadi masalah yang lebih besar. Berikut beberapa alasan mengapa penanganan medis diperlukan:
1. Mencegah penyebaran infeksi ke organ reproduksi atau ke pasangan seksual
2. Mencegah komplikasi serius yang berbahaya
3. Mengurangi rasa sakit dan ketidaknyamanan
4. Diagnosis akurat dan pengobatan sesuai
Mencoba mengobati sendiri tanpa mengetahui penyebab pastinya, hanya akan memperburuk kondisi Anda.
Baca Juga: Lepuhan Herpes Genital Kembali Meradang? Segera Lakukan Hal Ini!
Obati Lepuh Bernanah di Kelamin dengan Perawatan Terbaik di Klinik Utama Sentosa
Lepuh bernanah di kelamin bisa menjadi tanda dari berbagai kondisi medis, termasuk infeksi menular seksual yang berbahaya.
Namun, jangan cemas! Anda bisa bertanya dan berkonsultasi dengan dokter berpengalaman di Klinik Utama Sentosa, untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Dokter terbaik kami, bisa membantu Anda melakukan pemeriksaan menyeluruh dan memberikan perawatan yang terbaik.
Anda juga bisa bertanya dan berkonsultasi dengan tim medis kami, melalui layanan Konsultasi Dokter Online.
Layanan ini bisa Anda akses secara gratis, melalui Chat Whatsapp, yan beroperasi selama 24 jam. Jadi, jangan ragu untuk berkonsultasi ya!




