Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Infeksi Human Papillomavirus (HPV) pada wanita, yang paling umum dan dapat dengan mudah menular melalui kontak seksual.
Pada wanita, virus ini bisa menginfeksi tanpa gejala, tetapi dalam beberapa kasus bisa menyebabkan gangguan serius, seperti kutil kelamin hingga kanker serviks.
Oleh karena itu, penting untuk mengenali tanda dan bahaya infeksi HPV pada wanita, serta langkah terbaik untuk mengatasinya. Mari simak!
5 Tanda Infeksi HPV pada Wanita
Infeksi HPV pada wanita biasanya tidak menimbulkan gejala yang jelas, tetapi ada beberapa tanda yang menunjukkan adanya infeksi virus menular seksual ini, antara lain:
1. Munculnya Kutil Kelamin
Kutil kelamin adalah salah satu tanda paling nyata dari infeksi HPV. Berikut beberapa ciri kutil kelamin pada wanita, antara lain:
- Benjolan berbentuk datar atau menonjol
- Berukuran kecil
- Muncul berkelompok atau tunggal
- Muncul di vagina, anus, atau leher rahim
- Terasa gatal, nyeri, atau perih
2. Keputihan yang Tidak Normal
Infeksi HPV pada wanita juga bsia memengaruhi keseimbangan flora di area vagina, dan memicu keputihan abnormal, berbau menyengat, berwarna kuning kehijauan, dan kental.
3. Perdarahan di Luar Siklus Menstruasi
Perdarahan yang terjadi di luar jadwal menstruasi, terutama setelah berhubungan intim, bisa menjadi indikasi adanya lesi atau perubahan jaringan di leher rahim akibat infeksi HPV.
4. Nyeri saat Berhubungan Intim
HPV yang menginfeksi leher rahim atau area genital dapat menyebabkan peradangan dan rasa tidak nyaman saat berhubungan seksual, termasuk rasa nyeri atau terbakar.
5. Risiko Kanker Serviks
Infeksi HPV yang tidak diobati, bisa menyebabkan perubahan sel di leher rahim yang berpotensi berkembang menjadi kanker.
Bahaya Mengabaikan Infeksi HPV pada Wanita
Mengabaikan infeksi HPV dapat berdampak serius bagi kesehatan wanita. Berikut beberapa risiko yang dapat terjadi, antara lain:
- Perkembangan kutil kelamin yang semakin menyebar
- Penurunan kualitas hidup akibat nyeri dan rasa tidak nyaman
- Kanker serviks atau kanker lainnya pada area genital, mulut, atau tenggorokan
- Gangguan kesuburan akibat kerusakan pada jaringan reproduksi
Mengingat banyaknya dan berbahayanya risiko infeksi HPV, penting bagi wanita untuk tidak mengabaikannya. Segeralah berkonsultasi dengan dokter, untuk penanganan terbaik.
Kapan Harus Berkonsultasi dengan Dokter?
Segeralah periksakan diri Anda dan pasangan seksual, terutama jika mengalami tanda-tanda infeksi HPV yang telah disebutkan di atas.
Dengan pemeriksaan medis yang tepat, seperti pap smear dan tes HPV, Anda bisa mendapatkan diagnosis dan penanganan medis yang tepat.
Jadi, tunggu apalagi? Cegah penularan dan atasi gejala sejak dini untuk mencegah masalah kesehatan yang lebih berbahaya.

Ilustrasi seorang wanita yang terkena infeksi HPV
Tahap Penanganan Infeksi HPV Secara Medis
Penanganan infeksi HPV tergantung pada jenis dan tingkat keparahannya. Namun, di Klinik Utama Sentosa, penanganan akan dilakukan secara menyeluruh, melalui:
1. Pemeriksaan Fisik dan Tes Laboratorium – Dokter akan melakukan pemeriksaan menyeluruh pada area yang terinfeksi, termasuk pemeriksaan virusl, pap smear, atau tes HPV.
2. Pemberian Obat Antivirus – Obat antivirus dapat dokter berikan untuk membantu mengurangi aktivitas virus dan meningkatkan daya tahan tubuh.
3. Pengangkatan Kutil Kelamin dengan Metode Medis – Jika terdapat kutil kelamin, dokter akan menyarankan metode medis seperti krioterapi atau pembedahan ringan.
Catat! Untuk mendapatkan hasil pengobatan terbaik, pengobatan infeksi HPV sebaiknya dilakukan di bawah pengawasan medis.
Baca Juga: Jangan Sepelekan! Ini 3 Bahaya Kutil Kelamin pada Wanita Jika Tidak Diobati dengan Tepat
Atasi Infeksi HPV pada Wanita dengan Perawatan Terbaik di Klinik Utama Sentosa
Jangan ragu untuk berkonsultasi langsung dengan tenaga medis di Klinik Utama Sentosa, untuk mendapatkan diagnosa dan perawatan yang sesuai dengan kondisi Anda.
Dokter yang berpengalaman dan tim medis yang kompeten, siap membantu Anda untuk memberikan diagnosis akurat dan pengobatan tepat.
Selain itu, Anda juga bisa bertanya terlebih dahulu dengan tim medis kami melalui layanan Konsultasi Dokter Online.
Layanan ini bisa Anda akses melalui Chat Whatsapp yang beroperasi selama 24 jam dan gratis, agar bisa Anda akses kapan saja.
Jadi, tunggu apalagi? Segeralah konsultasikan kondisi Anda dengan tim medis kami dan dapatkan penanganan yang tepat.