Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Disfungsi seksual merupakan topik yang sering kali di anggap tabu untuk di bicarakan, terutama di kalangan pria,
Meskipun demikian, penting untuk di ketahui bahwa masalah ini merupakan masalah seksual yang umum terjadi pada pria.
Dari kesulitan mencapai ereksi hingga masalah dengan ejakulasi, disfungsi seksual bisa menjadi permasalahan yang kompleks dan memengaruhi kualitas hidup seseorang.
Untuk itu, penting bagi setiap pria, baik remaja maupun dewasa, untuk memahami jenis-jenis disfungsi seksual dan cara mengatasinya di bawah ini.
1. Disfungsi Ereksi (Impotensi)
Disfungsi ereksi atau impotensi adalah gangguan seksual yang sering kali terjadi pada pria muda atau pria yang berusia di atas 50 tahun.
Kondisi ini di tandai dengan kesulitan dalam mencapai ereksi yang cukup kuat untuk melakukan aktivitas seksual yang memuaskan.
Disfungsi ereksi bisa di sebabkan oleh berbagai faktor, dan sering kali terjadi akibat faktor fisik maupun psikologis, seperti:
- Faktor Fisik: Termasuk gangguan hormon, diabetes, hipertensi, obesitas, penyakit jantung, merokok, atau mengonsumsi alkohol yang berlebihan.
- Faktor Psikologis: Termasuk kecemasan, depresi, stres, masalah pada hubungan, dan trauma seksual.
2. Ejakulasi Dini
Ejakulasi dini adalah kondisi di mana seorang pria tidak dapat mengendalikan ejakulasi pada saat berhubungan seksual, sehingga ejakulasi terjadi terlalu cepat.
Jenis disfungsi seksual yang satu ini, tidak hanya berpengaruh pada individu yang mengalaminya, tetapi juga dapat menyebabkan ketidakpuasan seksual bagi pasangannya.
Gejala utama ejakulasi dini adalah ejakulasi yang terlalu cepat, yang sering kali terjadi dalam waktu kurang dari satu menit setelah penetrasi.
3. Gangguan Libido (Desire Disorder)
Ganguan libido atau yang di kenal juga sebagai gangguan hasrat seksual, adalah kondisi di mana seorang pria mengalami penurunan atau kehilangan hasrat seksual.
Kondisi ini bisa berlangsung secara tiba-tiba maupun bertahap, dengan gejala yang bervariasi seperti:
- Penurunan minat untuk berhubungan seksual
- Kurangnya respons terhadap rangsangan seksual
- Ketidakpuasan dalam berhubungan seksual
4. Nyeri saat Berhubungan Seksual (Pain Disorder)
Nyeri saat berhubungan seksual, merupakan kondisi yang terjadi ketika pria mengalami rasa sakit atau ketidaknyamanan yang signifikan selama atau setelah berhubungan seksual.
Kondisi ini umumnya di sebabkan oleh terganggunya fungsi sistem reproduksi normal pada pria dan bisa di kategorikan sebagai salah satu jenis disfungsi seksual pada pria.
Berikut ini adalah beberapa kondisi yang menyebabkan nyeri saat berhubungan seksual, seperti:
- Payronie (penis bengkok)
- Infeksi saluran kemih (ISK)
- Prostatitis
- Infeksi jamur
- Balanitis
- Orchitis
Penting untuk di ketahui bahwa beberapa jenis disfungsi seksual tersebut, merupakan kondisi yang umum terjadi pada pria di berbagai usia.
Oleh karena itu, jika kamu mengalami gejala dari salah satu jenis-jenis masalah seksual di atas, segeralah konsultasikan dengan dokter yang tepat, seperti di Klinik Utama Sentosa.
Baca Juga: Jangan Abaikan! Ini Bahaya Impotensi di Usia Muda dan Cara Menghadapinya
Pentingnya Mengatasi Disfungsi Seksual dengan Dokter yang Kompeten di Klinik Utama Sentosa
Berbagai jenis disfungsi seksual dapat menjadi permasalahan yang kompleks dan dapat memengaruhi pria di berbagai usia.
Oleh karena itu, penting untuk mengatasi masalah ini dengan bantuan dokter yang kompeten dan berpenglaman di Klinik Utama Sentosa.
Dokter dan tim medis di klinik kami, akan membantu melakukan pemeriksaan, perawatan, dan pengobatan yang tepat sesuai dengan jenis disfungsi seksual yang kamu alami.
Tidak perlu khawatir, kami akan selalu mengutamakan kesehatan, kenyamanan, kebutuhan, dan privasi setiap pasien.
Untuk itu, segeralah hubungi dokter melalui layanan Konsultasi Dokter Online, yang dapat kamu akses melalui Chat Whatsapp.
Tenang! Kamu bisa berkonsultasi dan membuat janji temu dengan dokter selama 24 jam, dan gratis tanpa biaya apapun.
Mudah bukan? Jadi, selalu konsultasikan kondisi kamu dengan dokter yang berpengalaman ya!
