Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Infeksi kencing nanah atau yang secara medis disebut sebagai gonore, merupakan penyakit menular seksual yang cukup umum menyerang pria.
Kondisi ini bisa menyebabkan rasa sakit, nyeri, dan bahkan disertai keluarnya cairan abnormal pada saat buang air kecil.
Namun, jika tidak tertangani, infeksi kencing nanah pada pria tidak hanya menyebabkan rasa nyeri, tetapi juga kondisi lain yang lebih serius. Berikut penjelasannya.
Faktor Risiko Terkena Infeksi Kencing Nanah
Infeksi kencing nanah umumnya bisa menyerang siapa saja, tetapi gejalanya akan lebih terlihat pada pria dibandingkan wanita.
Berikut adalah beberapa faktor yang bisa meningkatkan risiko seorang pria tertular iinfeksi kencing nanah, antara lain:
- Berhubungan seksual tanpa kondom
- Bergonta-ganti pasangan seksual
- Memiliki riwayat infeksi menular seksual sebelumnya
- Tidak menjalani pemeriksana kesehatan seksual secara rutin
Gejala yang Perlu Diwaspadai
Infeksi kencing nanah pada pria, biasanya akan menimbulkan gejala dalam waktu 2 hinigga 7 hari setelah terinfeksi bakteri Neisseria gonorrhoeae.
Berikut adalah beberapa gejala yang bisa mengindikasikan adanya bakteri gonore, antara lain:
- Rasa nyeri saat buang air kecil
- Keluarnya cairan berwarna putih, kuning, atau kehijauan dari penis
- Nyeri atau pembengkakan pada testis
- Rasa tidak nyaman pada area rektum, jika infeksi telah menyebar
Dokter Klinik Utama Sentosa mengatakan bahwa penting untuk melakukan pemeriksaan, jika Anda atau pasangan mengalami beberapa gejala tersebut.
Bahaya Infeksi Kencing nanah pada Pria
Jika tidak segera tertangani, infeksi kencing nanah pada pria bisa berkembang menjadi kondisi yang lebih serius, seperti:
1. Epididimitis – Peradangan Saluran Penyimpanan Sperma
Epididimitis adalah peradangan yang terjadi pada saluran penyimpanan sperma (epididimis), yang dapat menyebabkan nyeri hebat, bengkak, dan juga demam.
2. Striktur Uretra – Penyempitan Saluran Kemih
Peradangan kronis akibat gonore, bisa menyebabkan terbentuknya jaringan parut pada uretra, yang mempersempit saluran kemih.
3. Infertilitas – Ancaman pada Kesuburan
Komplikasi jangka panjang dari gonore, seperti epididimitis atau striktur uretra dapat berujung pada infertilitas.
4. Infeksi Sistemik – Penyebaran Infeksi Ke Bagian Tubuh Lain
Dalam beberapa kasus, bakteri gonore bisa memasuki aliran darah dan menyebar ke organ tubuh lain. Kondisi ini bisa sangat berbahaya jika tidak tertangani dengan baik.
5. Peningkatan Risiko Penularan HIV
Pria yang terinfeksi gonore, memiliki risiko lebih tinggi untuk tertular dan menularkan HIV. Peradangan akibat gonore membuat jaringan genital lebih mudah terinfeksi virus.

Ilustrasi pria dan wanita yang mengalami infeksi kencing nanah
Pentingnya Deteksi dan Pengobatan Sejak Dini
Mengingat potensi bahayanya, deteksi dan penanganan sejak dini sangatlah penting. Pemeriksaan lab dan konsultasi dengan dokter, harus segera dilakukan jika:
- Pernah berhubungan seks dengan pasangan yang terinfeksi
- Mengalami gejala-gejala kencing nanah
- memiliki riwayat infeksi menular seksual lainnya
Gonore bisa terobati secara efektif dengan antibiotik, tetapi pengobatan harus dilakukan secara menyeluruh dan sesuai dengan anjuran dokter.
Selain itu, penggunaan kondom dan praktik seks aman merupakan langkah penting untuk mencegah penularan infeksi ini.
Baca Juga: 5 Pantangan Kencing Nanah pada Pria, Sebaiknya Hindari!
Atasi Infeksi Kencing Nanah dengan Perawatan Medis Terbaik di Klinik Utama Sentosa
Infeksi kencing nanah, tentu memerlukan penanganan medis yang tepat dan juga akurat, agar teratasi sepenuhnya.
Pasalnya, jika tidak tertangani sepenuhnya, bakteri gonore bisa resisten dan sulit untuk disembuhkan.
Namun, jangan cemas! Anda bisa bertanya dan berkonsultasi dengan dokter di Klinik Utama Sentosa, untuk mendapatkan informasi lebih lanjut tentang kondisi yang Anda alami.
Tidak perlu ragu, Anda bisa bertanya dan membuat janji temu dokter terlebih dahulu melalui layanan Konsultasi Dokter Online.
Layanan ini kami sediakan untuk memudahkan siapa saja, dalam berkonsultasi dengan tim medis kami melalui Chat Whatsapp yang beroperasi selama 24 jam dan gratis!
Jadi, tunggu apalagi? Segeralah konsultasikan kondisi Anda dan dapatkan pengobatan yang tepat untuk cegah infeksi yang lebih serius ya!