Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Ereksi di pagi hari atau yang dikenal sebagai “Morning Wood” adalah fenomena yang umum terjadi pada pria yang sehat.
Namun, bagaimana jika penis tidak ereksi pada pagi hari, apakah ini merupakan tanda bahaya yang perlu diperhatikan?
Ya, untuk mengetahui apakah tidak ereksi di pagi hari merupakan tanda bahaya bagi pria, mari kita simak penjelasan di bawah ini.
Apa Itu Ereksi di Pagi Hari?
Ereksi di pagi hari merupakan kondisi ketika penis mengeras dan tegak saat bangun tidur, dan merupakan hal normal yang dapat terjadi pada pria.
Fenomena ini disebut dengan morning wood atau dalam bahasa medis di kenal sebagai Noctural Penile Tumescence (NPT).
Kondisi ini memandakan bahwa sistem saraf dan sirkulasi udara di sekitar penis, telah berfungsi dengan baik.
Ereksi yang terjadi pada dini hari, juga dapat menunjukkan bahwa tubuh memproduksi hormon testosteron dalam jumlah yang memadai.
Penyebab Tidak MengalamI Ereksi di Pagi Hari
Tidak mengalami ereksi di pagi hari, tidak selalu berarti ada masalah kesehatan yang serius. Berikut adalah beberapa faktor yang dapat sebabkan ereksi tidak terjadi pada pagi hari:
1. Stres dan Kecemasan
Stres dan kecemasan bisa mempengaruhi fungsi ereksi. Ketika pikiran penuh dengan kekhawatiran, tubuh mungkin tidak bisa menghasilkan respon yang sama seperti biasanya.
2. Kelelahan
Kurang tidur atau kelelahan, dapat mempengaruhi siklus tidur dan akibatnya, mengurangi kemungkinan ereksi pada saat bangun tidur.
3. Gaya Hidup
Konsumsi alkohol berlebihan, merokok, dan kurangnya aktivitas fisik, dapat mempengaruhi kesehatan secara keseluruhan dan fungsi ereksi.
4. Masalah Kesehatan
Beberapa kondisi kesehatan seperti diabetes, hipertensi, dan gangguan hormonal, bisa mempengaruhi fungsi ereksi.
5. Bertambahnya Usia
Seiring bertambahnya usia, frekuensi dan intensitas ereksi pagi hari dapat menurun. Hal ini biasanya normal dan merupakan bagian dari proses penuaan.
Meskipun tidak selalu bahaya, tetapi penis tidak ereksi di pagi hari bisa menandakan disfungsi ereksi atau impotensi.
Sehingga, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter yang berpengalaman di Klinik Utama Sentosa, jika kondisi ini terus berlanjut dan tidak kunjung membaik.
Kapan Harus Berkonsultasi dengan Dokter?
Jika kamu mengalami penurunan frekuensi ereksi di pagi hari, dan disertai dengan gejala-gejala lainnya, sebaiknya konsultasikan dengan dokter.
Berikut adalah beberapa tanda ereksi abnormal yang perlu kamu waspadai, antara lain:
- Kesulitan mencapai atau mempertahankan ereksi (disfungsi ereksi)
- Penurunan libido atau gairah seksual secara signifikan
- Nyeri, perubahan pada kulit penis, atau masalah kesehatan lainnya
Jika mengalami kondisi ini, segeralah hubungi dan konsultasikan dengan dokter, guna mendapatkan saran medis yang tepat.
Baca Juga: Masalah Seksual pada Pria Ternyata Tidak Cuma Impotensi Lho, Kenali 5 Jenis Lainnya Yuk!
Konsultasikan Gangguan Ereksi dengan Dokter Andrologi Berpengalaman di Klinik Utama Sentosa
Tidak mengalami ereksi di pagi hari tidak selalu merupakan tanda bahaya. Namun, jika kamu merasa ada perubahan yang signifikan dan disertai gejala, jangan ragu untuk berkonsultasi.
Dokter andrologi berpengalaman di Klinik Utama Sentosa, akan memberikan pelayanan kesehatan medis yang profesional.
Tim medis kami juga akan membantu melakukan pemeriksaan dengan fasilitas yang lengkap, modern, dan telah berstandar tinggi.
Jadi, kamu tidak perlu ragu atau khawatir, karena dengan bantuan dokter dan tim medis kami, kamu dapat mendapatkan penanganan medis yang tepat.
Jika memiliki pertanyaan lebih lanjut dan ingin berkonsultasi, silahkan hubungi tim medis kami melalui layanan Konsultasi Dokter Online.
Layanan ini tersedia untuk memudahkan setiap pasien, berkonsultasi kapan dan di mana saja melalui Chat Whatsapp secara gratis, selama 24 jam!
Ingat! Gangguan seksual bisa terjadi akibat berbagai faktor, dan bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan lain yang lebih serius.